*
Sebuah mimpi, sebuah angan
Menyatu bersama raga yang hidup
Merajut segenggam cinta bersama harapan
Bernafas di dalam bisikan pesona gelap
Engkau yang benderang, engkau hantuiku
Permalukanku disetiap kerinduan ini
Terjerat erat kekosongan duniawi
Meredam otak yang lemah
Kegelisahan tak terbantahkan lagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar